(1st Winner LIXIL Architectural Design Competition 2022 : Architecture to Recover. Rusun Sangkrah, Solo)

Green Catchmen Area, memaksimalkan area hijau pada perimeter sempadan maupun area site rusun dengan memperkecil tampak bangunan untuk memaksimalisasi area resapan. membuat kolam retensi sebagai strategi pengendalian banjir dan pemanfaatan air hujan Floof Management & UMKM redesign area tanggul yang di tinggikan dan di perlebar sehingga memungkinkan pemanfaatan ruang bawah tanggul untuk pelataran kios UMKM warga. EDIBLE RIVERSIDE area bantaran di desain berupa kantong-kantong komunal, dengan maksimalisasi sempaddan sebagai area bercocok tanan edible paint, untuk di oleh dan di konsumsi warga, menyediakan panel photovoitaics untuk memaksimalisasi pemanfaatan sinar matahari sebagai alternatif energi terbarukan (menekan konsumsi listrik PLN). Desain IPAL sebagai pusat pengolahan limbah kawasan yang dapat dimanfaatkan kembali. void luas di tengah koridor rumah susun untuk meningkatkan kualitas sirkulasi udara dan pencahayaan alami. Layout unit bersifat open plan sehingga di sesuaikan sesuai kebutuhan penghuni